Selain diarahkan pada penguasaan pengetahuan, proses pembelajaran fisika juga diarahkan pada keterampilan fisika. Dengan demikian, diharapkan peserta didik menjadi individu yang memiliki sikap ilmiah (jujur, objektif, terbuka, ulet, kritis, dan dapat bekerja sama) dan mampu mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan fisika secara tepat dan bertanggung jawab (Kamajaya, 2007:11). Maka dari itu peserta didik memiliki peranan yang sangat penting dalam mengembangkan pengetahuannya.
Keterampilan fisika yang dimaksud diantaranya adalah keterampilan pengukuran, dimana siswa diharapkan memiliki keterampilan sebagai berikut :
1. Memilih alat ukur
Dalam suatu kegiatan praktikum memilih alat ukur ini dapat dikatakan sebagai tahap persiapan, siswa harus dapat memilih alat ukur yang sesuai untuk mengukur benda dan mengkalibrasi alat ukur. Untuk pengukuran diameter dan kedalaman sebuah benda menggunakan jangka sorong sedangkan mikrometer sekrup digunakan untuk mengukur ketebalan kertas (Kanginan, 2007:4).
2. Mengggunakan alat ukur
Setiap alat ukur yang digunakan memiliki cara-cara tersendiri dalam pengoperasiannya, oleh karena itu siswa harus menggunakan alat ukur yang sesuai dengan cara-cara yang telah ditetapkan agar nilai-nilai besaran yang terlihat benar (Soejoto, 1993:22).
3. Membaca skala yang tertera pada alat ukur
Untuk memperoleh hasil pengukuran yang benar, pembacaan skala yang tertera harus benar. Agar pembacaan skala yang tertera benar, posisi mata siswa tegak lurus terhadap skala yang akan dibaca (Anonimous, 2003:5-7).
4. Menuliskan hasil pengukuran
Hasil pengukuran dapat diperoleh dengan persamaan 2.4, dimana skala utama diperoleh dari skala terdekat tepat dititik nol skala nonius untuk jangka sorong dan pada selubung dalam yang berimpit atau skala terdekat tepat di batas ujung selubung luar pada mikrometer sekrup. Sedangkan, skala nonius diperoleh dari skala pada rahang geser yang tepat berimpit dengan skala utama untuk jangka sorong dan skala pada selubung luar yang tepat berimpit dengan garis mendatar pada skala utama untuk mikrometer sekrup (Kamajaya, 2007:19).

Categories:

Leave a Reply